Ibu yang bijak, tentunya semua orang tua rindu dan ingin kelak anaknya mengalami pertumbuhan dan perkembangan dengan baik. Berikut ini akan dijabarkan beberapa hal supaya kita bisa melakukan pengamatan mengenai perkembangan anak kita.
Adapun pelaksanaan pengamatan perkembangan anak dapat dilihat dari faktor motorik kasar, motorik halus, pengamatan, sosialisasi serta keaktifan bicara anak.
MOTORIK KASAR
0-3 bulan
- Baringkan bayi diatas permukaan yang lembut, berikan boneka/ mainan disisinya. Perhatikan apakah ia segera berguling atau berusaha tengkurap.
- Baringkan bayi dan gerakkan kakinya seperti sedang mengayuh sepeda dan nyanyikan lagu dengan tema bersepeda, atau karanglah lagu sendiri yang sesuai.
- Baringkan bayi, kemudian dengan hati-hati tarik kedua kakinya hingga lurus. Ketika kakinya lurus, perlahan ketuk bagian bawah kakinya. Ia akan menjulurkan jari-jari kakinya ke bawah dan menekuk lututnya. Latihan ini penting untuk menguatkan otot pinggul sebagai persiapan merangkak dan berjalan nanti.
4-6 bulan
- Tengkurapkan bayi diatas permukaan yang lembut, kemudian gerak-gerakkan boneka/mainan tersebut didepan wajahnya. Perhatikan apakah ia berusaha menggerakkan badannya untuk mengejar/ meraih benda tersebut.
- Ayunkan bayi dengan berbagai cara, misal dengan mendudukkannya dipangkuan, membaringkannya dilutut atau dengan menggerakkannya ke kanan dan kekiri. Latihan ini untuk keseimbangan yang menjadi syarat untuk berjalan.
- Tengkurapkan bayi kemudian letakkan tangan kita ditelapak kakinya. Ketika merasakan tangan kita, ia akan berusaha maju dengan mendorong badannya. Ini merupakan latihan persiapan untuk merangkak.
MOTORIK HALUS
0-3 bulan
- Berikan bola lembut, digantung diatas box bayi, perhatikan apakah ia berusaha meraih bola tersebut dengan tangannya.
- Berikan mainan warna-warni yang mengeluarkan bunyi pada bayi, biarkan ia menggenggam dan menggoyangkannya. Hal ini untuk melatih koordinasi tangan, mata dan pendengarannya.
4-6 bulan
- Berikan mainan ke tangan bayi, perhatikan apakah ia akan memindah-mindahkannya ke tangan yang lain.
- Dudukkan si kecil dipangkuan. Berikan contoh bagaimana anda pura-pura mendapat bingkisan kado dan membukanya dengan ekspresi gembira. Kemudian berikan bungkusan hadiah lain dihadapannya untuk dibuka. Keingintahuan yang tinggi akan segera membuatnya membongkar semua bungkusan itu. Hal ini untuk melatih ketrampilan motorik halusnya.
PENGAMATAN
0-3 bulan
- Letakkan bayi di ruangan dengan lampu temaram dan benda-benda bergerak. Bayangan benda-benda bergerak di dinding karena cahaya lampu yang temaram menghasilkan bentuk dan ukuran yang menarik bagi si kecil. Perhatikan apakah ia senang mengamatinya.
- Hadapkan bayi ke arah cermin, agar ia bisa mengamati bayangan wajahnya. Tunjukkan bayangan wajahnya sambil menyebutkan bagian wajahnya berulang-ulang. Hal ini supaya ia belajar mengenali diri dan dunianya.
4-6 bulan
- Isilah box bayi dengan benda-benda atau mainan yang aman untuk bayi seperti: mainan telepon, mainan gemerincing, boneka binatang, bola lembut dll. Biarkan ia asyik sendiri dengan laboratorium mainannya. Perhatikan bagaimana ia mengamati dan memperlakukan benda-benda tersebut.
- Gendong bayi mendekati dan mengami benda-benda atau makhluk hidup yang ada disekitar rumah, seperti : kipas angin, kucing, burung dll. Dan jelaskan satu per satu tentang benda/ makhluk hidup itu.
SOSIALISASI
0-3 bulan
- Saat bayi berbaring, panggil namanya dari pinggir tempat tidur. Terus ucapkan namanya sampai ia menggerakkan mata atau kepalanya ke sumber suara dan tersenyum.
- Gendong bayi dilengan, kemudian ayunkan ke depan dan belakang sambil mengucapkan kata-kata sayang untuknya. Tatap wajahnya dan ciumlah penuh kasih sayang.
4-6 bulan
- Mulailah sebuah percakapan dengan si kecil, perhatikan responsnya, jika ia bicara, jawablah dengan anggukan dan senyuman seolah anda mengerti apa yang diungkapkannya.
- Perkenalkan si kecil pada orang-orang lain diluar lingkungannya yang telah dikenalnya. Biarkan ia sejenak mempelajari orang lain tersebut, walaupun biasanya butuh waktu lama ia bisa akrab dengan orang baru itu.
KEAKTIFAN BICARA
0-3 bulan
- Tatap bayi lekat-lekat, biasanya ia akan balas menatap. Mainkan ekspresi wajah anda secara bergantian, senyum, gerakkan hidung atau bersuara. Perhatikan reaksinya.
- Buka lembaran buku khusus bayi yang penuh gambar beraneka warna. Biarkan bayi memusatkan perahtian pada satu gambar sambil anda ceritakan bentuk dan warnanya. Lalu beralihlah ke gambar lain. Hal ini untluk mengasah perkembangan kosakata si kecil.
4-6 bulan
- Rekam suara si kecil yang sedang berceloteh kemudian putar kembali suara dari rekaman itu dan lihat tanggapannya. Jika ia tampak senang, coba perdengarkan suara lain seperti suara-suara alam,hewan dll.
- Ambil bunyi yang biasa dibuat si kecil seperti ma atau pa, kemudian nyanyikan lagu itu berulang-ulang. Semakin banyak kita mengulangi suara yang dibuatnya semakin banyak pula suara yang dihasilkan si kecil.
- Ulangilah suara-suara yang ia buat, letakkan jemarinya dibibir kita dan biarkan ia merasakan gerakan dan juga udara yang keluar dari mulut kita. Kemudian letakkan jemari kita dibibirnya dan doronglah ia untuk mengeluarkan lebih banyak suara
Demikianlah cara-cara untuk mengetahui perkembangan bayi usia 0-6 bulan dan cara untuk stimulasi tumbuh kembang otak anak. Semoga hal ini bisa bermanfaat, selamat mencoba!
0 komentar:
Posting Komentar